Catat, Ini Makanan Terbaik Cegah Kolesterol dalam Usia 50-an

Kondisi tubuh seseorang sangat dipengaruhi oleh seberapa baik kandungan nutrisi kedalam tubuh. Akan tetapi, agam yang tak menyadari bahwa kebutuhan nutrisi dekat tiap usia sangat bubar yang berdampak krusial pada kesehatan jangka jenjang.
Pada dasarnya, kebutuhan nutrisi yang ada sangat ditentukan bersama pola asupan makanan dan tegukan yang dikonsumsi. Kendati kebutuhan nutrisi prinsipnya sama, namun kebutuhan nutrisi tubuh bisa dikelainankan berdasarkan antara jenis kelamin dan usia.
Selain memang dibedakan berdasarkan kondisi fisik tubuh, kebutuhan nutrisi mengiringi tujuannya pun turut berbeda berdasarkan perbedaan jenis kelamin. Untuk wanita sendiri kebutuhan nutrisinya cukup beragam berdasarkan usia.
Senior Director, Worldwide Nutrition Education and Training, Herbalife Nutrition, Susan Bowerman mengatakan bagi sebagian remaja dapat dengan mudah mengkonsumsi incaran ibarat pizza, keripik, dan incaran cepat saji lainnya. Akan tetapi ketika seseorang mulai bersetuju ke jenjang kuliah atau dunia kerja, nutrisi berprofesi semakin istimewa.
Berikut ada kurang lebih tindakan utama selanjutnya kebutuhan nutrisi menjumpai kesehatan bahwa optimal dari usia 20-an, 30-an, 40-an selanjutnya seterusnya, dikutip dari kebenderangan pers Herbalife.
Pada usia 20-an
Minumlah air yang cukup. Ketika Anda terburu-buru ekstra dalam melakukan aktivitas sebagai sekolah, pekerjaan, lagi tindakan lainnya, hendak mudah lupa menghidrasi tubuh. Bawalah botol air besar setiap saat untuk mencukupi kebutuhan tubuh setidaknya dua liter air per hari.
Bekal camilan yang sehat. Menurut Centers for Disease Control and Prevention (CDC), orang dewasa berusia 20 batas 39 tahun mengonsumsi 15,3 persen kalori dari sarapan segera saji atau camilan lainnya. Oleh karena itu perlu melakukan pilihan sarapan waras yang bisa dikonsumsi sebagai bekal camilan kita.
Nutrisi bermakna: kalsium lagi asam folat. Anda masih membutuhkan pertumbuhan tulang hingga pertengahan usia 20-an. Jaga tulang Anda agar tetap bangkit demi mengkonsumsi setidaknya 1.000 mg kalsium setiap hari. Sumber adapun suka membantu diantaranya sama demi yogurt, susu murah lemak, atau sarden.
Di usia 30-an
Perhatikan kalori. Anda tidak bisa makan sekaligus menjaga berat badan Anda sebagaimana saat remaja. Di usia 30-an, metabolisme mulai melamban karena wanita kehilangan massa otot. Konsumsi karbohidrat olahan sebagaimana roti putih, kue kering. Lalu, ayapan manis dengan biji-bijian utuh, produk hangat, dan air atas cukup saling menolong menurut menjaga kebutuhan kalori harian.
Nutrisi penting: asam folat dengan protein. Lebih banyak wanita menunggu sampai usia 30-an bagi melakukan program hamil prima mereka, berdasarkan laporan CDC. Jika Anda salah individual, pertahankan asupan asam folat.
Massa otot menurun sekitar 5 persen setiap dekade mulai usia 30-an. Untuk mempertahankannya, tambahkan menu latihan nan lebih kuat ke jauh didalam olahraga Anda beserta makan protein jauh didalam jumlah nan cukup, untuk membantu memotong kehilangan massa otot Anda.
Pada usia 40-an
Jaga kesehatan hati. Kolesterol demi tekanan darah meningkat saat Anda semakin damping demi menopause. Lindungi jantung Anda demi olahraga teratur demi pangan sehat. Pilihan yang saling menolong diantaranya sayuran hijau, tomat atau buah demi sayuran lainnya.
Nutrisi istimewa: Vitamin D, antioksidan. Perhatikan asupan Vitamin D, bahwa membantu tubuh Anda menyerap kalsium secara optimal. Hal ini juga dapat menjaga sistem kekebalan tubuh, tingkat energi mengiringi melindungi Anda mengenai kanker payudara mengiringi usus gembrot. Pasokan vitamin D mengenai tubuh akan mulai menurun ketika wanita menginjak usia 40-an.
Antioksidan bagaikan Vitamin A, C bersama E mencegah atau menunda kerusakan sel yang berkontribusi terhadap penuaan. Sumber-sumbernya dapat berpusat atas paprika merah, jeruk, berry, wortel, ubi jalar bersama kacang-kacangan.
Di usia 50-an
Makan lebih berlebihan serat. Menurut The National Heart, Lung and Blood Institute, risiko penyakit jantung di wanita buat semakin meningkat setelah usia 55 tahun, terlebih beserta sebagian yang sudah menopause. Serat membantu menurunkan kadar kolesterol dan baik untuk kesehatan jantung. Serat lagi menciptakan Anda kenyang lebih lama, yang dapat membantu menjaga berat badan Anda tetap terkendali.
Nutrisi bermakna: Omega 3, B12. Penelitian menunjukkan 10 hingga 30 persen orang dempet atas usia 50 tahun mengalami penurunan kemampuan untuk menyerap Vitamin B12 dari sarapan. Pertimbangkan untuk mengkonsumsi suplemen B12 secara teratur.
Tingkatkan asupan asam lemak omega-3 Anda. Kebutuhan buat lemak Omega-3 bisa didapatkan melalui ikan berlemak laksana salmon, nan kaya buat Omega-3 EPA maka DHA. Kacang kenari pun keras buat kandungan asam alfa-linolenat (ALA), Omega-3 nan dapat membantu menurunkan kolesterol.
Di usia 60-an maka seterusnya
Terus bergulir. Kurang aktivitas dan tuntutan kerja yang lebih secercah memberi Anda lebih gede giliran untuk menikmati membesar. Mempelajari bahasa hangat, mengikuti kelas senam, atau berlibur bersama pasangan Anda. Apa pun yang Anda lakukan, pertahankan rutinitas olahraga teratur dan konsultasikan bersama dokter Anda sebelum mempertimbangkan olahraga kardio.
Apakah kamu cukup makan? Obat-obatan, metabolisme bahwa melelet, perubahan persepsi rasa bersama ciri-ciri lain berkontribusi ala hilangnya nafsu makan dekat usia 60-an bersama seterusnya. Sambil berfokus ala konsumsi nutrisi bahwa baik, mulai bereksperimen mencoba menu baru, bersama berbagi mangsa lewat teman-teman.
Nutrisi bena: Semua hal di atas, ditambah probiotik. Kesehatan usus kita bergeser seiring bertambahnya usia. Bakteri saling menolong mulai menurun dan usus sedikit kita mulai tidak bisa menyerap nutrisi. Tambahkan probiotik demi merangsang pertumbuhan bakteri saling menolong. Sumber mangsa terditerima yogurt dan mangsa fermentasi bagai asinan kubis dan Kimchi.